Antusiasme Siswa SD Queen Al-Amin Jelang Haflah Akhirussanah ke-36 Ponpes Istiqomah Al-Amin Cintamulya

Cintamulya, (23/05) — Dalam suasana yang penuh semangat, siswa SD Queen Al-Amin tengah mempersiapkan diri untuk tampil dalam Haflah Akhirussanah ke-36 Pondok Pesantren Istiqomah Al-Amin Cintamulya. Acara tahunan ini merupakan tradisi besar yang diselenggarakan oleh Pondok Pesantren Istiqomah Al-Amin, dan tahun ini menandai pelaksanaan yang ke-36 kalinya.

Meskipun SD Queen Al-Amin belum menjadi bagian dari unit yang mewisudakan siswa—sampai saat ini wisuda baru dilaksanakan oleh SMP Queen Al-Amin, SMK Queen Al-Amin, dan Madrasah Diniyah Al-Amin—namun hal ini tidak menyurutkan semangat para siswa SD untuk ambil bagian dalam meramaikan perayaan akbar tersebut.

Tahun ini, siswa-siswi SD Queen Al-Amin akan menampilkan empat pertunjukan utama yang sarat makna dan nilai keislaman, yaitu: Drama, Sholawat, Tari Saman, dan Syarhil Qur’an. Setiap penampilan dipersiapkan secara serius, dibimbing langsung oleh para guru pendamping, dengan harapan dapat memberikan kontribusi terbaik dalam meriahkan Haflah.

Menariknya, latihan dilakukan secara rutin pada siang hari setelah kegiatan pembelajaran berakhir, serta secara khusus setiap hari Jumat. Para siswa mengikuti latihan dengan penuh semangat dan disiplin, meskipun di tengah-tengah mereka juga tengah mempersiapkan diri menghadapi ulangan semester genap.

Keterbatasan waktu tidak menjadi alasan untuk tampil seadanya. Justru dalam keterbatasan tersebut, para siswa menunjukkan semangat yang luar biasa. Mereka melatih ekspresi dan keberanian saat bermain drama, kekompakan saat menari Tari Saman, kekhidmatan dalam melantunkan Sholawat, dan kepercayaan diri saat menyampaikan syarhil Qur’an.

Miss Siti Mubarokah, salah satu guru pendamping yang aktif membina latihan siswa, memberikan apresiasi tinggi atas antusiasme anak-anak.

“Alhamdulillah, saya sangat bangga dengan semangat mereka. Meski belum termasuk yang diwisuda, anak-anak tetap menunjukkan rasa memiliki terhadap acara Haflah ini. Mereka senang bisa terlibat, dan mereka serius latihan—walaupun juga harus belajar untuk ulangan. Ini bukti bahwa mereka belajar bukan hanya ilmu pengetahuan, tapi juga semangat tanggung jawab, kerja sama, dan keberanian,” ujarnya.

Miss Siti juga menambahkan bahwa Haflah ini adalah pengalaman penting yang kelak akan membekas dalam ingatan dan karakter siswa, membentuk kepribadian yang percaya diri, kreatif, dan religius.

Haflah Akhirussanah bukan sekadar acara seremonial, tetapi juga merupakan panggung pembelajaran dan pembentukan karakter. Melalui keterlibatan aktif dalam persiapan dan penampilan, para siswa tidak hanya berlatih seni dan tampil di depan umum, tetapi juga belajar menghargai proses, bekerja dalam tim, dan menjaga komitmen.

Bagi SD Queen Al-Amin, keterlibatan dalam Haflah Akhirussanah ke-36 ini menjadi bukti nyata bahwa semangat berkarya dan berkontribusi dapat tumbuh sejak dini. Meskipun belum menjadi bagian dari prosesi wisuda, para siswa telah menunjukkan kedewasaan sikap dan semangat kebersamaan yang luar biasa.

Dengan latihan yang terus dilakukan dan dukungan penuh dari para guru, siswa SD Queen Al-Amin siap mempersembahkan yang terbaik dalam Haflah mendatang—membawa semangat muda, kreativitas, dan nilai-nilai keislaman ke tengah panggung yang penuh makna.